Bejatnya Pasukan ISIS Para Perempuan dijadikan Budak Seks


Breaking News. Apa ini yang di gembor-gemborkan di youtube yang mengatakan pasukan ALLAH baca kelakuannya Para perempuan Yaizidi yang sebelumnya menjadi budak seks kelompok Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) dan berhasil melarikan diri, kini bisa kembali "perawan". Mereka mendapatkan perawatan berupa operasi pencangkokan kulit di bagian organ vital. Ini merupakan program organisasi non-pemerintah, Wadi di wilayah Kurdi, Irak utara, yang bekerja sama dengan ginekolog lokal.

Perempuan Yazidi korban ISIS tidak hanya menderita fisik, tetapi juga psikologis. Selain trauma, mereka juga dikucilkan masyarakat komunitas Yazidi karena kehilangan keperawanan di luar nikah. ISIS menyerang desa-desa kaum Yaizidi di Irak Utara lebih dari setahun lalu. Ribuan perempuan diculik untuk dijual dan dijadikan budak seks.

Staf Wadi, Cheman Rashid Abdulaziz menjelaskan, kerjasama dengan ginekolog lokal menyediakan pula layanan konseling untuk menghilangkan trauma para perempuan Yazidi. Pemulihan keperawanan bisa dilakukan dengan "melampirkan" apa yang tersisa dari hymens mereka, atau mengambil cangkok kulit dari dinding organ vital pasien.

"Salah satu hal yang paling penting adalah bahwa anak perempuan tidak harus kehilangan keperawanan mereka sampai mereka menikah. Mereka harus menghilangkan keperawanan mereka kepada suami mereka,” kata Cheman Rashid.

"Jika mereka kehilangan keperawanan sebelum ini (nikah), mereka bisa dibunuh oleh keluarga. Jadi gadis-gadis yang pernah diperkosa oleh ISIS, mereka kembali dengan pikirannya seperti, `Oke saya telah kehilangan keperawanan saya sehingga keluarga saya akan membunuh saya`," imbuhnya seperti dikutip dari abcnews, Sabtu (16/1/2016).

Wadi sendiri berdiri pada 1992 di Timur Tengah, dan aktif melobi untuk membela hak-hak warga negara di negara-negara kawasan tersebut, termasuk Israel, Yordania dan Irak. Tujuan Wadi menolong para perempuan Yazidi adalah untuk membantu mengatasi dampak mental selama disandera dan dipaksa menjadi budak seks.

"Ketika anak-anak pertama kali melarikan diri, kondisi psikologis mereka sangat buruk. Beberapa dari mereka bahkan tidak bisa bicara. Kebanyakan gadis-gadis ini telah mengalami pelecehan seksual, dan lainnya dipukuli hingga tewas," terang Rashid.

Wadi telah membantu sekitar 660 anak perempuan serta keluarga mereka. "Adapun kisaran usia, kami telah membantu semua orang, tua dan muda," paparnya.

Contoh kasus, seorang gadis bernama Sabrine. Dia ditawan ISIS ketika berusia 14 tahun, dan disekap selama selama lima bulan. "Kondisi psikologisnya sangat buruk dan kami mencoba untuk memulihkan keperawanannya kembali. Tapi kami tidak bisa, dia diperkosa terlalu banyak, urai Rashid.

Beberapa hari sebelum wawancara dengan media, Sabrine menarik pisau yang diarahkan pada psikolog. Dia mengancam akan membunuh sang psikolog. Oleh saudaranya, Sabrine dianggap tidak berharga, karena sudah tidak perawan. Dia putus asa dan merasa tidak akan pernah menemukan sosok suami.

"Yang saya inginkan adalah negara-negara lain mendengar saya dan membantu mengembalikan gadis-gadis ini. Saya ingin ISIS meninggalkan Irak dan untuk hidup saya agar dikembalikan. Yang paling penting, saya ingin keperawanan saya kembali," ungkap Sabrine.

Related Cars


Nicestcar offers the latest car news as well as a look at the automotive past. Classic cars, muscle cars, exotic cars, supercars, everyday cars - All makes. All models.
Previous
Next Post »

About | Privacy Policy | Sitemap | Contact

© 2017 Hobi Aneka Usaha