WASPADAI iPhone bisa Meledak inilah faktor penyebabnya
Dalam beberapa waktu silam saya sudah pernah mengulasnya di hobianekausaha.com banyak banget kejadian yang memberitakan bahwa iPhone memakan korban dari berbagai negara hal ini tampak membuat kekhawatiran bagi para pengguna iPhone di Tanah Air. Praktisi IT, Michael S. Sunggiardi mengatakan, ada beberapa faktor mengapa smartphone bisa saja meledak.Menurutnya, perusahaan Apple dari Amerika Serikat tentu telah menetapkan standar dan aturan ketat terkait produksi perangkat elektronik. Jadi tidak mungkin meledak apabila dipakai secara standar alias pemakaian normal..
Ia mengungkapkan, boleh jadi keteledoran si pengguna bisa menyebabkan perangkat iPhone meledak. Terlebih di China, menurutnya, ada perusahaan 'hit and run' yang memproduksi perangkat adaptor untuk charging iPhone, non-original. "Bikin peralatan enggak standar, yang bukan keahlian mereka, bukan spesifik (bidang) mereka, asal-asalan," tuturnya.
Menurutnya, adaptor abal-abal ini, bisa dibuat oleh 'yang bukan ahlinya' dengan tidak memperhatikan kualitas dan standar untuk pengisian perangkat gadget. Kemungkinan lainnya yang menyebabkan sebuah smartphone bisa cepat rusak atau meledak karena produksi perangkat baterai yang defect (catat).
"Sering di-charge, juga bisa bikin baterai melendung. Karena baterai itu kumpulan gulungan, seperti aki, isinya ada konduktor isolator, cairan supaya bereaksi. (Apabila) perangkat sering di-charge, maka lama-lama kering karena panas," jelasnya.
Berapa lama idealnya melakukan pengisian daya baterai perangkat smartphone? Michael mengatakan, harus dilihat berapa kapasitas amperenya. Makin besar ampere, maka umumnya pengisian hingga penuh akan memakan waktu lebih lama, begitu juga sebaliknya. Namun, yang perlu dilihat ialah indikator baterai di layar smartphone itu sudah benar-benar penuh atau belum. Apabila sudah penuh, bisa segera dicabut.
Selain itu, pengguna juga bisa mencegah overcharging dengan 'feeling', yakni apabila biasanya selama pengisian baterai 3 jam sudah penuh. Maka, untuk pengisian berikutnya, disarankan tidak mengisi baterai lebih dari 3 jam pengisian.
Menanggapi kasus meledaknya iPhone di China, Michael mengatakan, peristiwa tersebut tidak akan terjadi kalau perangkat tidak terlalu mengeluarkan panas berlebih, yang diakibatkan overcharging. Menurutnya, meskipun dengan adaptor original sekalipun, tidak menutup kemungkinan untuk bisa meledak, hanya saja kemungkinannya kecil.
Michael melihat peristiwa meledaknya iPhone bisa dikarenakan baterai, atau bisa juga komponen yang dinamakan kondensator. Kondensator merupakan komponen yang ada di perangkat elektronik. "Ada kondensator di komponen elektronika. Yang meledak itu, (kemungkinan kondensator). Kondensator itu kerjanya mirip dengan baterai. Kondensator bisa menyimpan listrik sementara," terangnya.
(dari berbagai sumber)
Related Cars
Nicestcar offers the latest car news as well as a look at the automotive past.
Classic cars, muscle cars, exotic cars, supercars, everyday cars - All makes. All models.