Hobi Teknologi. Anda mungkin tak asing lagi dengan brand Hewlett-Packard (HP) kali ini terdengar kabar jika Hewlett-Packard (HP) resmi dipecah. Salah satu perusahaan teknologi paling ikonik di Silicon Valley ini memulai eksekusi November tahun ini.
Pemisahan ini membuat HP menggunakan dua nama. Yang pertama adalah HP Enterprise. Unit bisnis ini mengurusi software dan bisnis layanan. Yang kedua, HP Inc yang akan fokus pada printer serta perangkat komputer personal seperti PC, notebook, dan sejenisnya.
Seperti dilansir Economic Times, Senin (2/11/2015), langkah memisahkan kedua bisnis utama HP ini sudah diumumkan pada Oktober 2014. Tujuannya untuk mempertajam fokus bisnis. Dari segi penjualan, produk keduanya sudah berbeda saat ini meski memiliki pasar konsumen yang sama.
Pemisahan ini menjadi sorotan mengingat HP adalah perusahaan teknologi yang legendaris. HP tak dipungkiri menjadi role model para startup Silicon Valley.
Didirikan pada 1939 oleh William Redington Hewlett dan Dave Packard, dua lulusan Stanford University di sebuah garasi di Palo Alto, California, Amerika Serikat, HP kemudian tumbuh menjadi nama besar yang dikenal dalam keahlian di bidang engineering dan kultur korporat.
Namun perlahan, kejayaannya mulai sirna. HP berupaya bertahan di era ketika tren perangkat mobile seperti smartphone dan cloud computing banyak dipakai orang.
Chief Executive Officer HP Meg Whitman yang mendorong terjadinya spin off mengatakan, pemisahan ini akan meringankan perusahaan dan membantu bergerak lebih cepat.
Restrukturisasi perusahaan pun terjadi, menyusul dipecahnya HP. Whitman akan memimpin grup bisnis hardware. Sementara Dion Weisler, salah satu eksekutif HP akan mengurusi grup lainnya.
Pemisahan ini membuat HP menggunakan dua nama. Yang pertama adalah HP Enterprise. Unit bisnis ini mengurusi software dan bisnis layanan. Yang kedua, HP Inc yang akan fokus pada printer serta perangkat komputer personal seperti PC, notebook, dan sejenisnya.
Seperti dilansir Economic Times, Senin (2/11/2015), langkah memisahkan kedua bisnis utama HP ini sudah diumumkan pada Oktober 2014. Tujuannya untuk mempertajam fokus bisnis. Dari segi penjualan, produk keduanya sudah berbeda saat ini meski memiliki pasar konsumen yang sama.
Pemisahan ini menjadi sorotan mengingat HP adalah perusahaan teknologi yang legendaris. HP tak dipungkiri menjadi role model para startup Silicon Valley.
Didirikan pada 1939 oleh William Redington Hewlett dan Dave Packard, dua lulusan Stanford University di sebuah garasi di Palo Alto, California, Amerika Serikat, HP kemudian tumbuh menjadi nama besar yang dikenal dalam keahlian di bidang engineering dan kultur korporat.
Namun perlahan, kejayaannya mulai sirna. HP berupaya bertahan di era ketika tren perangkat mobile seperti smartphone dan cloud computing banyak dipakai orang.
Chief Executive Officer HP Meg Whitman yang mendorong terjadinya spin off mengatakan, pemisahan ini akan meringankan perusahaan dan membantu bergerak lebih cepat.
Restrukturisasi perusahaan pun terjadi, menyusul dipecahnya HP. Whitman akan memimpin grup bisnis hardware. Sementara Dion Weisler, salah satu eksekutif HP akan mengurusi grup lainnya.
Related Cars
Nicestcar offers the latest car news as well as a look at the automotive past.
Classic cars, muscle cars, exotic cars, supercars, everyday cars - All makes. All models.