Detailed Kode pada Lensa Kamera DSLR

Kali ini saya akan mengajak Anda mengenali lebih dalam tentang beberapa kode yang ada dalam Lensa Kamera DSLR. Jika Anda Hobi dengan dunia Fotografi tentu tak asing lagi dengan Lensa Kamera DSLR ini, Artikel yang saya dapatkan ini dari mbah google tepatnya otodidak fotografi, saya memang ndak terlalu hafal dengan kode-kode yang ada didalam Lensa

Ternyata beberapa kode yang ada dalam Lensa Kamera DSLR ini cukup membantu saya mengenal lebih dalam lagi, banyak macem fungsi yang bisa dihasilkan dari Lensa Kamera DSLR ini. Yuk baca lebih detailnya dibawah ini.

Kode Lensa Kamera DSLR
KodeDetailed Description


EF 50mm f/1.8
Lensa seri ini memiliki satu jangkauan fokus, yaitu 50mm. Ini berarti bahwa lensa ini bukan lensa zoom atau tidak bisa melakukan zoom. Anda tidak dapat merubah focal length untuk memperbesar atau memperkecil obyek. Untuk melakukannya, Anda harus melakukannya secara manual dengan berjalan menuju atau jauh dari objek. Jenis lensa ini lebih dikenal sebagai prime lens.
Lensa ini juga ditandai dengan kode EF, kebalikan dari EF-S, yang berarti dapat dipasang juga pada kamera yang memiliki sensor full-frame.
EF 100-400mm f/4.5-5.6L IS USM
f/4.5-5.6L:
Kode “L” dikenal juga denga “Luxury”. Lensa Canon dengan kode L artinya lensa mahal yang dibuat untuk keperluan fotografer professional. Lensa -L ini adalah lensa terbaik yang dibuat dengan berbagai focal length dan aperture.

Kode-kode pada lensa yang sudah dijelaskan diatas tidak berlaku secara universal, lensa dengan merek yang lain (selain Canon) akan memberikan kode-kode yang berbeda untuk menjelaskan fitur-fitur pada lensa tetapi itu tidak menjadi masalah karena struktur dari kode-kode nya sama antara satu merek lensa dengan merek lensa yang lain.
EF 70-200mm f/4 IS USM
Lensa ini dikategorikan sebagai lensa zoom tele karena memiliki range focal length yang lebar dari 70mm sampai 200mm.

EF-S 18-55  f/3.5-5.6  IS
Lensa ini biasanya satu paket sebagai lensa kit jika membeli kamera DSLR Canon yang entry level atau pemula seperti Canon 1100D, 550D dan 600D.
Canon EF-S: EF singkatan dari Electro Focus. Lensa model ini di disain khusus untuk kamera DSLR dengan tipe sensor yang kecil (cropped sensor). Jenis lensa ini tidak bisa dipasang di kamera DSLR yang mempunyai sensor full frame seperti Canon 5D atau 1D.
18-55 mm: Adalah range dari focal length lensa (focal length adalah jarak antara pusat optik lensa terhadap titik fokus yang terdapat pada sensor kamera). Focal length 18-55mm pada lensa ini setara dengan focal length 29-88mm pada kamera dengan sensor full frame. Range dari focal length ini cukup fleksibel untuk digunakan sehari-hari.
f/3.5-5.6: Kode ini menjelaskan tentang range dari Aperture lensa atau bukaan lensa. Pada focal length 18mm, lensa mempunyai aperture maksimum f/3.5. Dan pada focal length 55mm, maksimum aperture lensa adalah f/5.6.
IS: Adalah Image Stabilizer, artinya lensa mempunyai kemampuan untuk mengurangi vibrasi atau getaran selama pemotretan sehingga foto yang dihasilkan tetap tajam. Fitur ini sangat berguna khususnya ketika memotret dengan Shutter Speed yang lambat.


Canon EF-S 17-55 f/2.8 IS USM
Jika Anda menjumpai sebuah lensa dengan hanya satu aperture minimum yang ditetapkan, seperti lensa f/2.8, ini berarti bahwa lensa ini memiliki aperture terlebar yang tetap atau tidak berubah. Dari focal length 17mm sampai focal length 55mm, aperture maksimum tetap pada nilai f/2.8.
USM: Singkatan dari Ultrasonic Motor, artinya pada lensa terdapat motor untuk built-in auto fokus. Pada lensa ini auto fokus nya lebih cepat dan motornya tidak berisik.

Related Cars


Nicestcar offers the latest car news as well as a look at the automotive past. Classic cars, muscle cars, exotic cars, supercars, everyday cars - All makes. All models.
Previous
Next Post »

About | Privacy Policy | Sitemap | Contact

© 2017 Hobi Aneka Usaha