Lowongan Kursi Pejabat untuk Umum


Breaking News. Seperti yang diberitakan media koran Jawa Post menarik perhatian saya bahwa Presiden Jokowi memberikan persetujuan untuk Kemendikbud membuka pendaftaran bagi orang non PNS untuk menjadi Dirjen Kebudayaan.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) bakal menjadi instansi pertama yang membuka lowongan kursi pejabat eselon I bagi orang non PNS. Mendikbud Anies Baswedan mengatakan lowongan ini dibuka untuk posisi Direktur Jenderal (Dirjen) Kebudayaan.

Meskipun sudah mengantongi perizinan dari Presiden, Anies mengatakan proses seleksi yang dilaksanakan oleh panitia seleksi (pansel) belum menjaring nama-nama. Dia berharap dalam beberapa waktu ke depan, nama-nama calon Dirjen Kebudayaan sudah mulai bermunculan.

Menurut Anies tidak akan bermasalah kursi Dirjen Kebudayaan Kemendikbud nantinya diisi orang non PNS. Sebab tugas atau urusan kebudayaan, itu sangat komplek. Tidak hanya terkait kegiatan-kegiatan atau program rutin. Tetapi juga ada fungsi internalisasi kebudayaan.

Nah untuk itu perlu juga dibuka kesempatan bagi orang-orang di luar PNS untuk berkompetisi menjadi Dirjen Kebudayaan Kemendikbud. Anies berharap jika nanti Dirjen Kebudayaan benar-benar diduduki orang non PNS, kinerjanya semakin maju dan berkembang.

Saat ini posisi Dirjen Kebudayaan Kemendikbud dijabat oleh Kacung Marijan. Dalam beberapa kesempatan sebelumnya, guru besar Universitas Airlangga Surabaya itu mengatakan belum berniat maju lagi untuk berkompetisi menjadi Dirjen Kebudayaan. Sebab bagi dia jabatan itu adalah amanah atau pemberian.

Terkait dibukanya kran pegawai swasta menjadi dirjen di Kemendikbud, Kacung tidak bersedia berkomentar banyak. Sebab kebijakan pengisian dirjen ada di tangan menteri dan disahkan presiden.Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) bakal menjadi instansi pertama yang membuka lowongan kursi pejabat eselon I bagi orang non PNS. Mendikbud Anies Baswedan mengatakan lowongan ini dibuka untuk posisi Direktur Jenderal (Dirjen) Kebudayaan.

"Izin dari Presiden Jokowi (Joko Widodo, red) sudah keluar," katanya. Dalam perizinan itu, Presiden Jokowi memberikan persetujuan untuk Kemendikbud membuka pendaftaran bagi orang non PNS untuk menjadi Dirjen Kebudayaan.

Meskipun sudah mengantongi perizinan dari Presiden, Anies mengatakan proses seleksi yang dilaksanakan oleh panitia seleksi (pansel) belum menjaring nama-nama. Dia berharap dalam beberapa waktu ke depan, nama-nama calon Dirjen Kebudayaan sudah mulai bermunculan.

Menurut Anies tidak akan bermasalah kursi Dirjen Kebudayaan Kemendikbud nantinya diisi orang non PNS. Sebab tugas atau urusan kebudayaan, itu sangat komplek. Tidak hanya terkait kegiatan-kegiatan atau program rutin. Tetapi juga ada fungsi internalisasi kebudayaan.

Nah untuk itu perlu juga dibuka kesempatan bagi orang-orang di luar PNS untuk berkompetisi menjadi Dirjen Kebudayaan Kemendikbud. Anies berharap jika nanti Dirjen Kebudayaan benar-benar diduduki orang non PNS, kinerjanya semakin maju dan berkembang.

Saat ini posisi Dirjen Kebudayaan Kemendikbud dijabat oleh Kacung Marijan. Dalam beberapa kesempatan sebelumnya, guru besar Universitas Airlangga Surabaya itu mengatakan belum berniat maju lagi untuk berkompetisi menjadi Dirjen Kebudayaan. Sebab bagi dia jabatan itu adalah amanah atau pemberian.

Terkait dibukanya kran pegawai swasta menjadi dirjen di Kemendikbud, Kacung tidak bersedia berkomentar banyak. Sebab kebijakan pengisian dirjen ada di tangan menteri dan disahkan presiden.

"Ya mungkin supaya dapat yang terbaik," kata dia. Kacung menuturkan kebudayaan harus menjadi arus utama dalam program pembangunan.

Sumeber; (Jawa Pos)

Related Cars


Nicestcar offers the latest car news as well as a look at the automotive past. Classic cars, muscle cars, exotic cars, supercars, everyday cars - All makes. All models.
Previous
Next Post »

About | Privacy Policy | Sitemap | Contact

© 2017 Hobi Aneka Usaha